Ingin penjualan di Tokopedia, Shopee, atau e-commerce lainnya makin meningkat? Jangan abaikan kekuatan website bisnis Anda. Website bukan hanya tempat pamer produk, tapi juga alat strategis untuk menarik traffic, membangun kepercayaan, dan mengarahkan pengunjung langsung ke marketplace. Dengan optimasi yang tepat, website bisa menjadi mesin penjualan yang bekerja 24/7.
Artikel ini membahas cara agar website Anda benar-benar menunjang penjualan di marketplace—mulai dari integrasi tautan, SEO, hingga strategi konten dan retargeting. Cocok untuk UMKM, brand lokal, hingga bisnis jasa yang ingin memperluas jangkauan digitalnya.
1. 🎯 Jadikan Website Sebagai Pusat Informasi dan Branding E-Commerce
- Bangun identitas merek: Gunakan desain, warna, dan tone yang konsisten dengan toko di marketplace.
- Tampilkan cerita brand: Ceritakan asal-usul bisnis, nilai-nilai, dan keunggulan produk untuk membangun koneksi emosional.
- Sediakan katalog produk: Meski penjualan terjadi di marketplace, katalog di website membantu calon pembeli mengenal produk lebih dalam.
2. 🔗 Integrasikan Website dengan Marketplace
- Gunakan tombol CTA yang jelas: Seperti “Beli di Shopee” atau “Pesan via Tokopedia” yang langsung mengarahkan ke halaman produk.
- Pasang widget marketplace: Beberapa platform menyediakan plugin untuk menampilkan produk langsung di website.
- Optimalkan tautan internal: Pastikan setiap halaman produk memiliki link ke marketplace agar proses pembelian mudah.
- Gunakan kata kunci yang relevan: Fokus pada pencarian produk yang sering digunakan calon pembeli.
- Buat konten edukatif: Artikel blog, tips penggunaan produk, atau review dapat meningkatkan traffic dan kepercayaan.
- Pastikan kecepatan dan mobile-friendly: Website yang lambat atau tidak responsif akan menurunkan minat pengunjung.
4. 🛒 Tawarkan Promo Eksklusif di Website
- Kode voucher khusus: Berikan diskon yang hanya bisa didapatkan melalui website untuk pembelian di marketplace.
- Flash sale terjadwal: Informasikan jadwal promo marketplace di website agar pengunjung bisa bersiap.
- Program loyalitas: Arahkan pengunjung untuk bergabung dalam newsletter atau komunitas agar bisa mendapat benefit khusus.
5. 📊 Gunakan Website untuk Analisis dan Retargeting
- Pasang pixel tracking: Seperti Facebook Pixel atau Google Analytics untuk memantau perilaku pengunjung.
- Retargeting iklan: Gunakan data pengunjung website untuk menampilkan iklan produk di marketplace.
- Analisis performa konten: Lihat halaman mana yang paling banyak dikunjungi dan sesuaikan strategi promosi.
6. 🤝 Bangun Kepercayaan Lewat Website
- Tampilkan testimoni dan ulasan: Sertakan review dari pembeli di marketplace untuk memperkuat kredibilitas.
- Sediakan kontak dan layanan pelanggan: Live chat, WhatsApp, atau formulir kontak meningkatkan rasa aman calon pembeli.
- Perjelas kebijakan: Informasi pengiriman, pengembalian, dan garansi harus mudah ditemukan.
Website bukan pesaing marketplace, melainkan mitra strategis. Dengan pendekatan yang tepat, website dapat menjadi mesin pendukung penjualan yang efektif, memperluas jangkauan, dan memperkuat loyalitas pelanggan.





